Gambar Senjata 38 Provinsi Di Indonesia

Rumah Adat DKI Jakarta “Kebaya”

Rumah Adat Kebaya merupakan rumah adat Provinsi DKI Jakarta yang khas dengan budaya Betawi yang sangat kental sehingga kita dapat dengan mudah mengenali jenis rumah adat ini.

Dengan dibangunnya berbagai gedung-gedung besar di ibukota membuat Rumah Kebaya sudah sulit untuk dapat kita jumpai di Jakarta.

Namun, jika kamu ingin melihat Rumah Adat Kebaya secara langsung, kamu dapat mengunjungi perkampungan Betawi tetapi jumlahnya pun juga sudah sedikit karena telah digantikan dengan bangunan rumah yang lebih modern.

Rumah Adat Gorontalo “Dulohupa”

Rumah Adat Dulohupa merupakan rumah adat yang berasal dari Provinsi Gorontalo.

Rumah adat ini biasanya digunakan masyarakat sebagai tempat tinggal, namun ada pula yang menggunakannya sebagai tempat berkumpunya masyarakat.

Ciri khas dari Rumah Adat Dulohupa ini adalah atapnya yang yang berseni tinggi, dengan arsitektur khasnya membuat rumah adat dulohupa cukup disukai untuk dijadikan sebagai tempat tinggal oleh masyarakat Gorontalo.

Dalam proses pembuatannya bahan yang digunakan dalam pembuatan Rumah Adat Dulohupa adalah bahan kayu asli seperti halnya rumah adat di daerah Indonesia lainnya.

Keunikan Rumah Adat Sasadu Beserta Filosofi, Fungsi, dan Bagian-Bagiannya

Rumah Adat Kepulauan Riau “Belah Bubung”

Provinsi Kepulauan Riau juga memiliki rumah adat yang unik yang diberi nama Rumah Belah Bubug dengan bentuk atap yang bervariasi.

Beberapa bentuk atap Rumah Adat Belah Bubug adalah atap lipat yang berbentuk datar, atap lipat yang berbentuk curam ke bawah, atap yang bergabung melintang, atap panjang yang berbentuk sama sejajar, dan atap layar yang berbentuk menyusun.

bentuk atap Rumah Adat Belah Bubug adalah atap lipat yang berbentuk datar, atap lipat yang berbentuk curam ke bawah, atap yang bergabung melintang, atap panjang yang berbentuk sama sejajar, dan atap layar yang berbentuk menyusun.

Terdapat empat ruangan yang berada di dalam ruangan Rumah Belah Bubug yaitu ruang induk, ruang dapur, ruang penghubung antara ruang induk dan ruang dapur, dan ruang selasar.

Rumah Adat Bali “Gampura Candi Bentar”

Rumah Adat Gampura Candi Bentar merupakan rumah tradisional masyarakat Bali yang masih kental dengan budaya Hindu.

Melalui desain rumah adat ini terlihat dengan jelas jika budaya dan adat istiadat masyarakat Bali benar-benar dijunjung tinggi.

Provinsi Bali memang terkenal dengan budaya dan adat istiadatnya yang masih kental dan menyatu dengan Agama Hindu.

Arsitektur Rumah Adat Candi Bentar hampir sama dengan Candi Hindu yang terdapat sebuah gapura sebagai pintu masuknya.

Rumah adat ini memang terkesan berbeda dengan kebanyakan rumah adat yang ada di Indonesia lainnya.

Kamu pun juga masih dapat menemukan Rumah Adat Candi Bentar dengan mudah di pulau Bali karena masyarakat Bali memang masih kuat memegang adat istiadatnya.

Rumah Adat Banten “Badui”

Masyarakat Banten juga memiliki rumah adat sendiri yang dibangun oleh Suku Badui, maka tak heran jika namanya Rumah Badui.

Rumah adat ini memiliki keunikan yaitu tingginya yang tidak mencapai setengah meter namun lebih tinggi dari rumah panggung.

Untuk pembuatannya, Rumah Adat Badui terbuat dari kayu dengan atap berupa ilalang, tiang yang terbuat dari batu dan dindingnya terbuat dari bambu.

Kita masih dapat menemui Rumah Adat Badui dengan mudah di beberapa daerah pedesaan di wilayah Banten dan daerah pelosok Ujung Kulon.

Rumah Adat Madura “Tanean Lanjhan”

Rumah Adat Tanean Lanjhang merupakan rumah adat yang berasal dari Madura, di mana rumah adat ini cenderung memiliki tampilan yang sederhana.

Rumah adat ini memiliki beberapa bagian yaitu bagian depan dan bagian belakang, dimana bagian depan merupakan teras rumah dengan sisi kanan dan kiri memiliki dinding, sedangkan bagian belakang memiliki ruangan yang cukup besar.

Pada umumnya rumah adat ini dibuat dengan menggunakan bahan yang mayoritasnya adalah kayu, sehingga kesan klasik serta elegan sangat terasa di rumah adat ini.

Tak heran sampai sekarang rumah adat ini banyak digunakan oleh masyarakat Madura dalam membuat tempat tinggalnya.

Rumah Adat di Pulau Sumatra

Rumah Adat Sulawesi Selatan “Tongkonan”

Suku Toraja yang mendiami Provinsi Sulawesi Selatan juga memiliki rumah adat tersendiri yang diberi nama Rumah Tongkonan.

Ciri khas paling menonjol yang dimiliki oleh Rumah Adat Tongkonan adalah bagian atapnya yang berbentuk seperti perahu dalam posisi terbalik dan pada bagian depan rumah terdapat tanduk kerbau.

Terdapat keunikan tersendiri pada Rumah Adat Tongkonan yaitu rumah adat ini memiliki 2 fungsi.

Fungsi pertama sebagai tempat untuk menyimpan mayat dan fungsi kedua sebagai tempat untuk tinggal dan diantara keduanya tidak dipisahkan sama sekali.

Daftar 38 Provinsi di Indonesia

Dengan bertambahnya Provinsi Papua Barat Data, berikut daftar 38 provinsi di Indonesia dan ibu kotanya:

Belanja di App banyak untungnya:

MENURUT Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) peta adalah sebuah gambar atau lukisan pada kertas dan sebagainya yang menunjukkan letak tanah, laut, sungai, gunung, dan sebagainya; representasi melalui gambar dari suatu daerah yang menyatakan sifat, seperti batas daerah, sifat permukaan; denah.

Melalui peta ini, kita dapat mengenali berbagai wilayah di Indonesia yang meliputi pulau-pulau dan provinsi yang ada di dalamnya. Ini mencakup batas-batas wilayah seperti daerah, laut, sungai, gunung, dan sejenisnya.

Rumah Adat Bali “Jineng”

Memiliki masyarakat lokal yang sebagian besar bekerja sebagai petani, Bali juga memiliki rumah adat bernama Jineng.

Di mana Rumah Adat Jineng ini digunakan oleh masyarakat Bali untuk menyimpan gabah yang belum kering maupun sudah kering.

Rumah adat ini biasa juga kerap disebut dengan klumpu oleh masyarakat di Bali. Memiliki bentuk yang tinggi adalah salah satu ciri khas yang dimiliki oleh rumah adat jineng,

Selain itu rumah adat jineng memiliki dinding yang terbuat dari kayu. Sedangkan untuk atapnya rumah adat tersebut terbuat dari ilalang yang tersusun secara rapi membuatnya tidak tembus panas maupun hujan.